banner 728x250

Polres Parigi Moutong dan Pemkab Bentuk Kampung Bebas Narkoba di Bantaya

Rakor pembentukan Kampung Bebas dari Narkoba di Kelurahan Bantaya, Kecamatan Parigi, Kamis (27/2/2025). Foto – Aswadin.

Parigi Moutong, PUSATWARTA.ID – Polres Parigi Moutong, Sulawesi Tengah dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) membentuk kampung bebas dari narkoba sebagai upaya menekan angka peredaran narkoba di daerah itu, terutama di Kelurahan Bantaya.

Kasat Narkoba Polres Parigi Moutong, Iptu Nasir Mangaseng mengatakan, terobosan program kampung bebas dari narkoba yang dibentuk di Kelurahan Bantaya, merupakan upaya Polri bersama Pemerintah Daerah untuk menciptakan Parigi Moutong bebas narkoba.

banner 728x90

“Semoga terobosan program kampung narkoba yang dibentuk di wilayah Kelurahan Bantaya yang melahirkan suatu wadah, yakni Satgas perangi narkoba,” kata Iptu Nasir pada Rakor pembentukan kampung bebas dari narkoba di Kantor Kelurahan Bantaya, Kamis (27/2/2025).

Baca lainnya :  Longki : Tambang Emas Ilegal di Parigi Moutong Diduga Dibekingi Oknum Aparat

Wadah ini diharapkan menjadi program motivasi bagi Pemerintah Kecamatan dan Daerah untuk membentuk Satgas yang sama, baik ditingkat Kecamatan maupun Kabupaten sebagai upaya pencegahan dan pemberantasan peredaran gelap narkoba di wilayah Parigi Moutong.

Ia mengatakan, upaya ini dilakukan untuk menghindari generasi muda di wilayah tersebut tidak menjadi pengedar atau pemakai narkoba. Olehnya, Polres Parigi Moutong dan Pemerintah Kabupaten merencanakan pembentukan kampung bebas dari narkoba di Kelurahan Bantaya.

Baca lainnya :  DKP Parigi Moutong Klarifikasi Dugaan Mark Up Proyek Rehabilitasi Pabrik Es

Dengan terbentuknya kampung bebas dari narkoba, ruang gerak dan penyalahgunaan narkoba di daerah ini semakin sempit. Sehingga Parigi Moutong bebas dari narkoba karena tingkat kepedulian masyarakat semakin tinggi.

“Jika berhasil menekan angka peredaranya, maka itu bukan keberhasilan Polri. Tetapi sudah keberhasilan bersama, karena untuk memberantas narkoba bukan hanya tugas Polisi, tapi tugas semua pihak,” ujarnya.

Baca lainnya :  Pj Bupati Parigi Moutong Hadiri Paripurna Penetapan Bupati Terpilih, Sampaikan Pidato Perpisahan

Rakor dihadiri, Kaban Kesbangpol, Kapolsek Parigi, Camat Parigi, Lurah Bantaya, tokoh pemuda, tokoh perempuan, tokoh masyarakat, Imam masjid sekelurahan bantaya,RT/RW sekelurahan Bantaya.

Kemudian, WIA Bantaya, PKK Bantaya, Front Amar Maruf Nahi Munkar, Karang Taruna, Lamahu Parigi Moutog, Kerukunan Keluarga Indonesia Gorontalo (KKIG), Kasat Narkoba, dan Binmas Polres Parigi Moutong.(wad)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *