banner 728x250

Pj Bupati Parimo : Saya Berharap Adanya Rembuk ini Angka Stunting Terus Menurun

Pj Bupati Parigi Moutong, Ricard Arnaldo saat menghadiri rembuk stunting tingkat Kabupaten, di Aula Bappelitbangda. Rabu (12/3/2025). Foto – Diskominfo.

Parigi Moutong, PUSATWARTA.ID – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, menggelar rembuk stunting tingkat Kabupaten sebagai upaya percepatan penurunan stunting, bertempat di Aula Bappelitbangda, Rabu (12/3/2025).

Acara ini dihadiri oleh Ketua dan anggota DPRD, perwakilan Bappeda Provinsi Sulawesi Tengah, Pejabat Tinggi Pratama, Camat, Kepala Puskesmas, serta pemangku kepentingan lainnya.

banner 728x90

Pj Bupati Parigi Moutong, Richard Arnaldo mengatakan, pentingnya pendekatan multisektor dalam pencegahan dan penanggulangan stunting, dengan fokus pada remaja putri, calon pengantin, ibu hamil, serta anak usia di bawah lima tahun.

Baca lainnya :  Seorang Anak Perempuan Hanyut di Sungai Lambunu Ditemukan Meninggal Dunia

“Percepatan penurunan stunting sebagai kegiatan prioritas daerah, sejatinya menjadi momentum strategis untuk menata kembali penyelenggaraan pelayanan dasar,” ujarnya.

Rembuk ini kata dia, bertujuan untuk menyusun rencana intervensi terintegrasi, mendeklarasikan komitmen pemerintah daerah, serta memperkuat sinergi lintas sektor.

Hasilnya, nanti akan menjadi dasar integrasi program dalam RKPD dan Renja OPD guna mempercepat penurunan stunting di Kabupaten Parigi Moutong.

Baca lainnya :  Tagana Parimo Salurkan Bantuan Kemensos dan Bangun Jembatan Darurat di Lokasi Banjir Palasa

Ricard menjelaskan, seluruh hasil dan komitmen yang disepakati dalam rembuk ini akan segera ditindaklanjuti melalui program intervensi yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing sektor.

Ia menegaskan, pemerintah daerah juga akan terus melakukan monitoring dan evaluasi untuk memastikan pelaksanaan berjalan sesuai rencana.

Baca lainnya :  Pj Bupati Parigi Moutong Menerima Audensi KPP Pratama Palu

“Saya berharap dengan adanya rembuk ini, angka stunting di Kabupaten Parigi Moutong dapat terus menurun. Sehingga, generasi mendatang dapat tumbuh sehat dan berkualitas.” ujarnya.

Sumber: Diskominfo Kabupaten Parigi Moutong

Penulis: WadEditor: Aswadin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *