Parigi Moutong, PUSATWARTA.ID — Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kasimbar, Kabupaten Parigi Moutong menggelar rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada 2024 untuk tingkat kecamatan.
Rapat pleno ini dilaksanakan selama dua hari, mulai Jumat hingga Sabtu (19/4/2025), berlangsung di ruang Pogom.boong kantor camat Kasimbar yang di hadiri unsur pemerintah kecamaran Kasimbar.
Pada kesempatan itu camat Kasimbar diwakili Kasi Kesos kecamatan Kasimbar, Marini, para saksi dan sejumlah anggota PPS, Panwascam serta aparat keamanan TNI/Polri.
Ketua PPK Kasimbar, Daifan Kalape dalam sambutanya mengatakan, bahwa PSU di Kecamatan Kasimbar berjalan lancar.”Mari kita semua menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban. Apapun alasanya, kalau keamanan tidak terjaga pekerjaan ini tidak dapat berjalan dengan baik,” ujar Daifan.
Olehnya itu, ia mengajak masyarakat di wilayah itu untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban selama rapat pleno berlangsung. “Siapun yang terpilih menjadi Bupati itulah Bupati kita,” ucapnya.
“Dan yang tidak terpilih itulah sahabat kita, mari kita menjaga sirahturami apalagi kita di wilayah kecamatan Kasimbar, walaupun kita berdeda suku beda agama kita semua berkeluarga,” tambahnya.
Pihaknya, juga berterimah kasih kepada aparat keamanan yang terus melakukan pengamanan pada rapat pleno hingga pengawalan menuju ke KPU Kabupaten Parigi Moutong.
Kasi Kesos, Marini mewakili camat Kasimbar mengatakan, pelaksanaan PSU Pilkada 2024 di Kabupaten Parigi Moutong merupakan perintah dari putusan Mahkama Konstitusi Nomor : 72/PHPU.BUP-XXIII/2025 tertanggal 24 Pebruari 2025.
“Yang paling penting adalah kerja sama dari berbagai pihak dalam menjamin proses berjalanya rekapitulasi hasil perhitungan suara di tingkat kecamatan.” ujarnya.
Oleh karena itu, PSU ini kata Marini kejadian pertama kali dan merupakan sejarah untuk Kabupaten Parigi Moutong.
Dengan demikian, ia mengajak kepada semua pihak untuk bekerja dengan baik sesuai aturan yang berlaku. “Jangan sampai ada PSUU, dan cukup PSU saja. Karena dengan adanya PSU banyak anggaran terkuras,” ujar Marini.
Atas nama pemerintah kecamatan Kasimbar pihaknya mengucapkan terimah kasih dan apresiasi kepada seluruh badan Adhoc Kecamatan Kasimbar.
“Mudah-mudahan pada peleno rekapitulasi perhitungan suara hari ini tidak ada kendala, dan semua rangkaian berjalan dengan lancer,” harapnya.
Sebab, rapat pleno terbuka rekapitusi hasil perhitungan suara ditingkat Kecamatan adalah langkah awal atau kunci menuju rapat pleno ditingkat Kabupaten.
“Ini merupakan bahan informasi kepada seluruh masyarakat Kasimbar,” ujarnya.
Adapun DPT Kecamatan Kasimbar sebanyak 17.257 orang, dengan rincian laki-laki 8.790 orang, dan 8.467 pemilih perempuan.(fat)
