
Parigi Moutong, PUSATWARTA.ID – Wakil Bupati Parigi Moutong, Abdul Sahid, menilai program Retreat Kepala Daerah yang diselenggarakan Kementerian Dalam Negeri sebagai wadah yang sarat manfaat, terutama dalam menyatukan gagasan antara pemerintah pusat dan daerah.
Hal itu disampaikan Abdul Sahid melalui sambungan telepon pada Senin (23/6/2025) saat mengikuti retreat gelombang kedua yang berlangsung di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
“Program retreat Kepala Daerah ini wadah segudang manfaat. Apalagi saya berlatar belakang tenaga pendidik yang belum pernah menyentuh dunia politik dan birokrasi. Di sini saya banyak belajar,” ujar Abdul Sahid.
Retreat gelombang kedua ini diikuti oleh 86 kepala daerah dari berbagai wilayah di Indonesia.
Peserta terdiri dari kepala daerah yang belum mengikuti gelombang pertama, mereka yang terlibat sengketa hasil Pilkada, serta kepala daerah hasil pemungutan suara ulang.
Abdul Sahid menuturkan, hari pertama pelaksanaan retreat dipenuhi semangat pengabdian dari para pemimpin daerah.
Selain menyatukan arah kebijakan nasional dan daerah, kegiatan ini juga menjadi ruang silaturahmi dan tukar pengalaman antarkepala daerah.
“Kami di sini bisa bersilaturahmi, membangun rasa persaudaraan, dan menyerap ilmu dari kepala daerah yang lebih berpengalaman,” ujarnya.
Kegiatan yang berlangsung selama empat hari, dari Senin 23 Juni hingga Kamis 26 Juni 2025, berisi berbagai sesi pembekalan, seperti wawasan kebangsaan, kepemimpinan, komunikasi politik, serta materi tentang program strategis nasional.
Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya, yang juga berperan sebagai kepala sekolah dalam retreat tersebut, menjelaskan bahwa kegiatan ini mengusung enam materi pokok.
Materi tersebut mencakup, ketahanan nasional dan wawasan kebangsaan. Astacita, delapan cita pembangunan nasional, yakni program kementerian/lembaga, tugas dan fungsi Kepala Daerah, kepemimpinan dan komunikasi politik
“Retreat ini menjadi ruang kontemplatif bagi para pemimpin daerah untuk meneguhkan kembali orientasi pengabdiannya kepada rakyat,” ujar Bima Arya.
Ia juga menegaskan pentingnya peran kepala daerah dalam merancang, menjalankan, dan mempercepat program-program strategis yang tertuang dalam visi besar Presiden melalui Astacita.
Sumber: Diskominfo Kabupaten Parigi Moutong.