banner 728x250

Tes Urine Mendadak Menanti ASN Parigi Moutong, Pemkab Siapkan Sanksi Tegas

Wakil Bupati Parigi Moutong, Abdul Sahid saat bertemu kepala BNN Kabupaten Poso, Senin (4/8/2025) di ruang kerjanya. (Foto – Prokopim Setda Parigi Moutong).

Parigi Moutong, PUSATWARTA.ID — Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, dan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Poso sepakat memperkuat kerja sama lintas daerah dalam upaya pemberantasan penyalahgunaan narkotika, khususnya di lingkungan birokrasi.

Pertemuan antara Wakil Bupati Parigi Moutong, Abdul Sahid, dan Kepala BNN Kabupaten Poso, Pradiptya Mahayana, yang berlangsung di ruang kerja wakil bupati, Senin (4/8/2025).

banner 728x90

Pertemuan tersebut menghasilkan kesepakatan pelaksanaan inspeksi mendadak (sidak) tes urine bagi seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pegawai non-ASN.

Baca lainnya :  Gubernur - Bupati dan Walikota Sepakati Perjanjian Kerjasama Biaya Bantuan Penyelenggaraan Ibadah Haji

“Kami menyambut baik langkah ini dan siap mendukung penuh. Jika ada pegawai yang terbukti menyalahgunakan narkoba, maka akan diberikan sanksi tegas sesuai ketentuan yang berlaku,” ujar Wakil Bupati Abdul Sahid dalam keterangannya.

Ia menegaskan, tes urine akan dilakukan secara mendadak tanpa pemberitahuan sebelumnya.

Meskipun belum ditentukan tanggalnya, pelaksanaan dipastikan berlangsung dalam waktu dekat dan mencakup seluruh instansi di bawah Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong.

Langkah ini kata dia, dianggap sebagai bagian dari evaluasi integritas dan deteksi dini untuk mencegah penyalahgunaan narkotika di sektor pemerintahan.

Baca lainnya :  Residivis Penipuan Mengaku Pejabat Polda Sulteng Dibekuk di Tangerang

Dalam kesempatan itu, Kepala BNN Kabupaten Poso, Pradiptya Mahayana, menegaskan bahwa Parigi Moutong termasuk dalam wilayah kerja BNN Poso.

Oleh karena itu, sinergi kelembagaan antara kedua pihak menjadi sangat penting dalam menyukseskan berbagai program pencegahan narkoba.

“Kami ingin memastikan lingkungan birokrasi benar-benar bersih dari narkoba. Sinergi dengan pemerintah daerah seperti ini sangat kami apresiasi,” kata Pradiptya.

Baca lainnya :  Debat Terbuka PSU Pilkada Parimo Badrun - Muslih Absen, Ini Alasanya

Pradiptya juga menambahkan bahwa, kerja sama ini diharapkan tidak hanya berhenti pada pelaksanaan tes urine, tetapi berkembang menjadi program penyuluhan terpadu, rehabilitasi, hingga penguatan pencegahan berbasis masyarakat.

Kegiatan pertemuan diakhiri dengan komitmen bersama untuk melanjutkan kolaborasi hingga ke tingkat desa dan masyarakat, demi menciptakan lingkungan kerja yang sehat, aman, dan produktif.

“Sinergi seperti ini sangat dibutuhkan untuk membangun pemerintahan yang bersih dari narkoba,” tutup Abdul Sahid.

Sumber: Prokopim Setda Parigi Moutong.

Editor: Ahmad Dhani

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *