banner 728x250

Longsor di Jalur Kebun Kopi Lumpuhkan Lalu Lintas, Polisi Gerak Cepat Evakuasi Kendaraan

Personel Satlantas Polres Parigi Moutong saat mengatur arus lalulintas di jalur Kebun Kopi yang dilanda longsor, Kamis (11/0/2025). Malam.

Parigi Moutong, PUSATWARTA.ID – Hujan deras yang mengguyur wilayah Parigi Utara pada Kamis malam (11/9/2025) menyebabkan longsor besar di jalur Kebun Kopi, tepatnya di Kilometer 8, Desa Toboli Barat, Jalan Trans Sulawesi.

Akibatnya, arus lalu lintas dari arah Toboli menuju Tawaeli lumpuh total. Material longsor berupa batu, pasir, tanah, dan lumpur menutup seluruh badan jalan sepanjang 500 meter, dengan ketinggian mencapai 1 hingga 2 meter.

banner 728x90

Peristiwa terjadi sekitar pukul 21.00 Wita dan langsung memicu kemacetan panjang dari dua arah.

“Tebing longsor menutup jalan cukup panjang. Kami langsung bergerak melakukan pengamanan dan evakuasi,” ujar salah satu pesonel Satlantas Polres Parigi Moutong di lokasi kejadian.

Baca lainnya :  Rapat Virtual Bersama Gubernur, Parigi Moutong Tegaskan Komitmen Tekan Inflasi

Sebanyak delapan kendaraan dilaporkan terjebak dalam longsor tersebut, terdiri dari empat mobil dan empat sepeda motor. Meski tidak ada korban jiwa, kerugian material tidak dapat dihindari.

Menanggapi situasi darurat ini, personel gabungan dari Subsektor Parigi Utara dan Satuan Lalu Lintas Polres Parigi Moutong langsung diterjunkan ke lokasi.

Petugas melakukan pengamanan, pengaturan lalu lintas, serta mengevakuasi kendaraan yang terjebak. Evakuasi dimulai pukul 22.10 Wita dan berlangsung hingga tengah malam, melibatkan alat berat berupa satu unit loader dan satu unit excavator.

Baca lainnya :  KADIN Parimo Gelar Karya Kreatif 2025, Bonus Rp30 Juta dan Ratusan Doorprize Siap Dibagikan

Kondisi di lapangan cukup berisiko, mengingat hujan masih turun dan jalanan licin serta minim penerangan.

“Kami bekerja ekstra hati-hati karena kondisi sangat gelap dan licin. Tapi semua kendaraan berhasil dievakuasi pada pukul 24.00 Wita,” ujar petugas Satlantas.

Meski proses evakuasi telah rampung, pembersihan total material longsor belum dapat dilakukan karena hujan deras terus mengguyur hingga Jumat dini hari. Jalur Kebun Kopi pun belum dapat dibuka secara normal dan dinyatakan dalam kondisi siaga.

Pihak kepolisian mengimbau kepada masyarakat dan pengemudi untuk tidak melintas di jalur tersebut sementara waktu dan mencari jalur alternatif.

Baca lainnya :  BI dan TNI AL Kembali Gelar Ekspedisi Rupiah Berdaulat di Sulteng

Risiko longsor susulan masih tinggi, mengingat curah hujan yang terus meningkat dalam beberapa hari terakhir.

“Kami tetap siaga 24 jam. Keselamatan masyarakat adalah prioritas utama,” tegas salah satu personel Satlantas di lokasi.

Fenomena cuaca ekstrem yang terjadi di wilayah Parigi Moutong menjadi perhatian serius pihak berwenang.

Tim gabungan dari berbagai instansi terus memantau kondisi tanah dan cuaca guna mencegah kejadian serupa di titik rawan lainnya.

Pemerintah daerah diimbau untuk segera melakukan langkah antisipasi dan menyosialisasikan informasi jalur aman kepada masyarakat, terutama bagi pengendara yang kerap melintasi jalur pegunungan seperti Kebun Kopi.

Editor: Ahmad Dhani

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *