
Palu, PUSATWARTA.ID – Ketua DPD Partai Gerindra Sulawesi Tengah dan Anggota DPR RI, Longki Djanggola, menyatakan bahwa kepedulian sosial Rasulullah Muhammad SAW terhadap fakir miskin dan anak yatim menjadi inspirasi utama bagi sejumlah program pemerintah, termasuk Makanan Bergizi Gratis (MBG) dan Koperasi Merah Putih (KMP) yang digagas Presiden Prabowo Subianto.
Pernyataan tersebut disampaikan Longki saat memberikan sambutan dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 Hijriyah yang digelar di Kantor DPD Partai Gerindra Sulawesi Tengah, Kota Palu, Sabtu (20/9/2025).
Dalam kesempatan itu, Longki menyebutkan bahwa Rasulullah SAW merupakan teladan kepemimpinan sosial yang menekankan keadilan, kesetaraan, dan kepedulian terhadap kelompok rentan.
“Program Makanan Bergizi Gratis dan Koperasi Merah Putih diarahkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat kecil. Ini mencerminkan nilai-nilai luhur yang diwariskan Rasulullah SAW kepada umatnya,” ujar Longki.
Meski program-program tersebut tidak berkaitan langsung dengan tugasnya di Komisi II DPR RI, Longki menegaskan bahwa seluruh kader Gerindra memiliki tanggung jawab moral dan politik untuk mengawal keberhasilan program prioritas Presiden Prabowo.
Perayaan Maulid tahun ini mengangkat tema “Meneladani Kepemimpinan Nabi dalam Menjaga Harmonisasi, Keberagaman dan Persaudaraan.”
Acara ini dihadiri ratusan peserta dari berbagai kalangan, termasuk Ketua Umum Perempuan Indonesia Raya (PIRA), dr. Sumarjati Arjoso, S.Km, jajaran pengurus DPD Gerindra, tokoh agama, pemuda, dan masyarakat umum.
Acara turut diisi tausiyah oleh Guru Besar UIN Palu, Prof. Dr. K.H. Zainal Abidin, M.Ag., yang mengajak umat Islam menjadikan kepemimpinan Nabi Muhammad SAW sebagai inspirasi dalam membangun bangsa yang adil, harmonis, dan berkeadaban.
Longki Djanggola menambahkan, Maulid Nabi menjadi momentum refleksi bagi seluruh kader Gerindra dalam memperkuat nilai-nilai persaudaraan dan kebangsaan.
“Nabi Muhammad SAW merangkul semua golongan tanpa memandang suku dan agama. Madinah di masa beliau menjadi simbol keharmonisan dan persatuan umat. Ini harus jadi inspirasi dalam kehidupan berbangsa hari ini,” tegasnya.
Peringatan ini sekaligus menjadi momentum refleksi sosial dan politik bagi Partai Gerindra. Nilai keteladanan Nabi Muhammad SAW dijadikan pedoman dalam memperkuat persaudaraan, menjaga keberagaman, dan mendukung agenda pembangunan nasional yang berorientasi pada kesejahteraan rakyat. ***