banner 728x250

Ketua KONI Parigi Moutong Tekankan Pembinaan Atlet Catur Usia Dini di Porkab VI

Ketua KONI Kabupaten Parigi Moutong, membuka kegiatan Cabor Catur pada Porkab ke VI, di Sekretariat KONI, Minggu (23/11/2025). Foto – Aswadin.

Parigi Moutong, PUSATWARTA.ID — Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Faisan Badja menegaskan pentingnya pembinaan atlet muda pada Cabang Olahraga (Cabor) Catur sebagai fondasi prestasi daerah di masa mendatang.

Penekanan itu ia sampaikan saat membuka secara resmi pertandingan Catur pada Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) VI 2025 di Sekretariat KONI Parigi Moutong, Minggu (23/11/2025).

banner 728x90

Dalam sambutannya, Faisan menyampaikan apresiasi kepada pengurus catur dan seluruh peserta Porkab yang tetap berkomitmen menjalankan kegiatan olahraga meski berada dalam kondisi dan fasilitas yang terbatas.

Baca lainnya :  Erwin Burase Tegaskan Atlet Porprov Harus Putra-Putri Parigi Moutong

“Dengan situasi dan kondisi yang ada, Alhamdulillah Cabor Catur tetap bisa terlaksana. Saya berterima kasih atas partisipasi dan pengertian seluruh pengurus dan atlet,” ujarnya.

Ia menekankan bahwa KONI Parigi Moutong menaruh perhatian besar pada pembinaan usia dini.

Menurutnya, regenerasi atlet menjadi prioritas agar daerah tidak kekurangan atlet handal saat mengikuti Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) mendatang.

“Saya berharap pengurus catur benar-benar fokus pada pembinaan sejak usia dini. Lima tahun ke depan kita harus bisa melahirkan atlet-atlet catur yang kuat dan siap membawa nama daerah,” tegasnya.

Baca lainnya :  KONI Parigi Moutong Dorong Seleksi Atlet Futsal Melalui Porkab VI

Faisan juga mengingatkan pentingnya komunikasi dan koordinasi antara pengurus Cabor dan KONI, terutama menyangkut persoalan mutasi atlet dan administrasi rekomendasi yang kerap menjadi kendala daerah.

Ia mengungkapkan bahwa dalam rapat koordinasi sebelumnya, sejumlah usulan dari beberapa kabupaten terkait mutasi atlet masih belum disetujui karena harus melalui mekanisme yang ketat.

“Semua keputusan harus mengikuti aturan dan melalui rekomendasi resmi. Kita ingin menjaga nama daerah, bukan sekadar mencari atlet instan,” jelasnya.

Baca lainnya :  SSB TIP Kembangkan Talenta Muda Parigi, 172 Anak Masuk Program Latihan Berjenjang

Selain itu, Faisan mengajak seluruh pengurus Cabor untuk menjaga kekompakan dan terus menggelar latihan rutin agar kualitas atlet tetap terasah.

“Kita ingin atlet kita membawa nama daerah dengan prestasi, bukan sekadar ikut. Karena itu latihan-latihan tetap harus berjalan,” tuturnya.

Pembukaan Cabor Catur Porkab VI 2025 ini menjadi momentum bagi KONI Parigi Moutong untuk memperkuat komitmen pada pembinaan berkelanjutan, terutama bagi atlet-atlet muda yang akan menjadi tulang punggung prestasi olahraga daerah.

Penulis: WadEditor: Wady

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *