banner 728x250

Ratusan Warga Gelar Aksi Damai Minta Kades Sigenti Diberhentikan

Aliansi masyarakat Desa Sigenti segel pintu Kantor Desa saat menggelar aksi damai di depan Kantor Desa Sigenti, Senin (28/4/2025). Foto – Fat.

Parigi Moutong, PUSATWARTA.ID — Ratusan warga yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Desa Sigenti, Kecamatan Tinombo Selatan, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, menggelar aksi damai di depan Kantor Desa Sigenti, Senin (28/4/2025).

Aksi tersebut di gelar buntuk dari kinerja Kepala Desa yang dinilai tidak sanggup mengatasi permasalahan di Desa Sigenti.

banner 728x90

Hadir dalam aksi tersebut, Sekretaris PMD, Agus Salim, Camat Tinombo Selatan, Ratna Yumba, Ketua Komisi I DPRD, Irfain, Pemerintah Desa, dan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) setempat.

Aksi ini, merupakan yang kedua kalinya di gelar oleh Aliansi Masyarakat Desa Sigenti, yang dipimpin Ketua Aliansi, Zulkarnain.

Baca lainnya :  Staf Kedutaan Jepang Temui FKUB Sulteng, Bahas Toleransi dan Kerukunan Antarumat Beragama

Pantauan dilokasi, para demonstran membawa spanduk yang bertuliskan, mundur atau berhenti adalah harga mati, dan mosi tidak percaya kepada Kepala Desa Sigenti.

Dalam orasinya, Aliansi Masyarakat Desa Sigenti menyampakan, bahwa Kepala Desa Sigenti tidak pantas menjadi Kepala Desa. Sehingga, harus mundur dari jabatanya.

“Karena kami masyarakat Desa Sigenti, tidak mau lagi dipimpin oleh Kades saat ini,” seru massa aksi dengan suara lantang.

Sehingga, masyarakat Desa Sigenti saat ini kata dia, membutuhkan pemimpin yang bersih dan berintegritas, untuk memajukan Desa Sigenti.

“Kami datang ke Kantor Desa ini untuk menyampaikan tuntutan kami yang kedua kalinya kepada Pemda, atau Dinas PMD, Anggota DPRD, Camat Tinombo Selatan, yang semuanya hadir ditempat ini.” ujarnya.

Baca lainnya :  Protes Pembubaran Pengurus Bumdes, Warga Desa Siniu Segel Kantor Desa

Pada kesempatan itu, demonstran juga mempertanyakan sudah sejauh mana tindaklanjut penanganan tuntutan mereka sebelumnya.

Dengan begitu, massa aksi menilai seolah-seolah pihak pemerintah tidak mendengarkan jeritan hati rakyat Desa Sigenti.

“Jika tuntutan kami hari ini belum diterima, maka kami dari aliansi akan menutup ruang Kades dan memalang pintu Kantor Desa.” tegasnya.

Bahkan, jika tuntutan aliansi tidak ditindaklanjuti, mereka akan menggelar aksi kembali dengan jumlah massa lebih banyak lagi dari sebelumnya.

Baca lainnya :  Diskominfo Parigi Moutong Dorong Penguatan Pengawasan Multimedia Bersama Kejaksaan

Ditengah massa aksi, Sekretaris Dinas PMD, Agus Salim, dan Ketua Komisi I DPRD mengundang sejumlah perwakilan massa aksi ke ruangan Kantor Desa untuk mengklarifikasi apa yang menjadi tuntutan aliansi.

Agus Salim mengatakan, tuntutan ini adalah merupakan hak prerogatif masyarakat. Dimana, PMD dan DPRD pun sudah mendengarkan apa yang menjadi keluhan masyarakat saat ini.

“Olehnya itu, aspirasi masyarkat hari ini kita tampung bersama dan akan kita bawah dan kita kawal sama-sama kehadapan Bupati, kalau kita berdebat terus sampai kapan pun tidak akan selesai,” ujarnya.( fat )

Penulis: WadEditor: Aswadin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *