banner 728x250

Pemkab Parigi Moutong Bangun Jaringan Air Bersih, Prioritaskan Akses Warga di Wilayah Permukiman

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Parigi Moutong, Mohamad Nasir.

Parigi Moutong, PUSATWARTA.ID – Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong melalui Dinas Kelautan dan Perikanan terus berupaya meningkatkan akses masyarakat terhadap air bersih, khususnya di wilayah permukiman.

Upaya ini dilakukan dengan membangun sumber air dan jaringan penyaluran melalui bak penampungan yang disesuaikan dengan kondisi geografis dan ketersediaan air tanah setempat.

banner 728x90

Proyek pembangunan jaringan air bersih ini meliputi penyediaan sumber air melalui pengeboran dan pembangunan bak penampungan.

Salah satu lokasi pelaksanaan proyek ini adalah Desa Sausu Tambu pada tahun 2023, yang menjadi fokus pembangunan jaringan distribusi air bersih ke sekitar permukiman.

Baca lainnya :  Parigi Moutong Lepas 21 Kafilah Ikuti STQH ke-XXVIII di Poso

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Parigi Moutong, Mohamad Nasir, S.Pi., M.Si., menjelaskan bahwa proyek ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui penyediaan air bersih.

Salah satu lokasi utama yang disebutkan adalah Desa Sausu Tambu. Selain itu, beberapa wilayah lain seperti Desa Sibatang dan Desa Bolano juga menjadi bagian dari pengamatan dan pengembangan jaringan air bersih.

Proyek ini telah dilaksanakan pada tahun anggaran 2023 dan menjadi program berkelanjutan yang terus disesuaikan dengan hasil pemantauan di lapangan. Perubahan rencana dilakukan karena kondisi sumber air yang jauh dari permukiman.

Baca lainnya :  Ramadhan Berkah, Polres Parigi Moutong dan Wartawan Berbagi Takjil Gratis

Oleh karena itu, dilakukan penyesuaian dari sistem awal pengeboran dengan menara air, menjadi pembangunan sumur suntik dan bak penampungan di permukiman warga, untuk memperpendek jarak distribusi air.

Jaringan ini belum mengalirkan air langsung ke rumah warga, namun sudah mampu menyediakan sumber air bersih lebih dekat ke permukiman.

Meski di Desa Sibatang ditemukan air payau, hal ini kata dia tetap membantu kebutuhan dasar warga, terutama untuk mandi dan cuci.

Baca lainnya :  Lebaran Ketupat di Kelurahan Bantaya, Kedatangan Erwin - Sahid Disambut Gembira Masyarakat

“Sementara, di Desa Bolano ditemukan air tawar berkualitas baik meskipun lokasi dekat dengan bekas genangan air laut.” ujarnya.

Mohamad Nasir berharap kondisi ini dapat menjadi bahan evaluasi bagi Pemerintah Daerah Parigi Moutong dalam merencanakan penyediaan air bersih yang lebih baik ke depan, berdasarkan karakteristik tanah dan sumber air di masing-masing wilayah.

Sumber: Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Parigi MoutongDipublikasikan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Parigi Moutong

Editor: Aswadin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *