banner 728x250

40 Anggota Paskibraka Parigi Moutong Masuki Karantina Jelang HUT RI ke-80

40 Anggota Paskibraka Kabupaten Parigi Moutong masuk karantina jelang HUT RI ke – 80. (Foto – Istimewah).

Parigi Moutong, PUSATWARTA.ID – Sebanyak 40 anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah resmi memasuki masa karantina menjelang pelaksanaan upacara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia yang akan digelar pada 17 Agustus 2025.

Pelatih Paskibraka Parigi Moutong, Ibrahim, mengungkapkan bahwa para anggota yang dikarantina merupakan siswa-siswi pilihan dari berbagai sekolah di 23 kecamatan se-Kabupaten Parigi Moutong.

banner 728x90

“Mereka adalah hasil seleksi ketat dari ratusan peserta. Prosesnya panjang, mulai dari seleksi online, tes tertulis, hingga tes fisik, wawasan kebangsaan, baris-berbaris, kesehatan, dan wawancara,” jelas Ibrahim saat ditemui di lokasi karantina, Desa Bahagia Paskibraka, Minggu (10/8/2025).

Baca lainnya :  Bupati Parigi Moutong Luncurkan Bantuan Gas LPG untuk Masyarakat Miskin Ekstrem

Total kuota Paskibraka Kabupaten Parigi Moutong tahun ini sebanyak 42 orang. Dua di antaranya dikirim untuk bertugas di tingkat provinsi, sementara 40 orang lainnya akan bertugas dalam upacara pengibaran dan penurunan bendera di tingkat kabupaten.

“Tugas utama mereka adalah mengibarkan dan menurunkan Sang Saka Merah Putih pada upacara 17 Agustus di Parigi Moutong,” jelas Ibrahim.

Baca lainnya :  Bunda Paud Sulawesi Tengah Tegaskan Komitmen Pendidikan Inklusif di Parigi Moutong

Ibrahim menjelaskan, seluruh anggota Paskibraka telah menjalani latihan gabungan bersama TNI dan Polri selama 40 hari. Latihan dimulai sejak awal Juli hingga 16 Agustus 2025 mendatang.

“Latihan berlangsung sangat intens. Ini penting untuk membentuk kekompakan dan disiplin tinggi agar mereka siap tampil maksimal saat upacara,” tuturnya.

Baca lainnya :  Kuliner Khas Kasimbar Jadi Daya Tarik HUT ke-21, 18 Stan Sajikan Rasa Tradisi Lokal

Jika tidak ada kendala, para anggota Paskibraka akan dikukuhkan oleh Bupati Parigi Moutong pada 15 Agustus 2025, dan akan menjalani gladi bersih sebelum pelaksanaan upacara.

Ibrahim juga berharap dukungan dari berbagai pihak, termasuk orang tua, alumni Paskibraka, dan masyarakat.

“Doa dan dukungan sangat dibutuhkan agar mereka dapat menjalankan tugas dengan lancar, sehat, dan sukses di momen penting Hari Kemerdekaan nanti,” ujarnya.

Penulis: WadEditor: Ahmad Dhani

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *