banner 728x250
Palu  

Gubernur Sulteng Dorong Parigi Moutong Bangun Bumi Perkemahan Pramuka Permanen

Gubernur Sulteng, Anwar Hafid menyematkan Lencana Pancawarsa sebagai bentuk apresiasi kepada Bupati dan Wakil Bupati Parigi Moutong. (Foto – Prokopim Setda Parigi Moutong).

Palu, PUSATWARTA.ID– Gubernur Sulawesi Tengah, H. Anwar Hafid, mendorong Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong untuk segera membangun Bumi Perkemahan permanen sebagai pusat kegiatan kepramukaan.

Hal itu disampaikannya saat memimpin upacara peringatan Hari Pramuka ke-64 tingkat Provinsi Sulawesi Tengah di Lapangan Kantor Gubernur, Kamis (14/8/2025).

banner 728x90

Dalam sambutannya, Gubernur menegaskan bahwa keberadaan Bumi Perkemahan sangat penting untuk mendukung pembinaan karakter dan keterampilan anggota Pramuka secara berkelanjutan.

Baca lainnya :  Simon Antolis Resmi Sandang Gelar Doktor

“Parigi Moutong harus memiliki Bumi Perkemahan khusus bagi para anggota Pramuka. Hal ini tidak hanya berlaku untuk Parigi Moutong, tetapi juga menjadi kebutuhan seluruh kabupaten di Sulawesi Tengah,” tegas Gubernur Anwar Hafid.

Menurutnya, pusat kegiatan kepramukaan yang tetap dan representatif akan mengurangi kendala teknis seperti pencarian lokasi kegiatan, serta meningkatkan efektivitas program pembinaan generasi muda.

Peringatan Hari Pramuka kali ini mengangkat tema “Kolaborasi untuk Membangun Ketahanan Bangsa” dan dihadiri oleh Bupati Parigi Moutong, Erwin Burase, Wakil Bupati Abdul Sahid.

Baca lainnya :  Gerakan Pangan Murah Polda Sulteng Diserbu Warga

Dalam kesempatan itu, Gubernur juga menyerahkan lencana pancawarsa kepada Bupati dan Wakil Bupati sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dalam mendukung gerakan Pramuka di daerah.

Menanggapi arahan tersebut, Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong menyatakan kesiapannya untuk melakukan kajian strategis dalam pembangunan bumi perkemahan yang dapat dimanfaatkan tidak hanya oleh Pramuka lokal, namun juga dari kabupaten lain di Sulawesi Tengah.

Baca lainnya :  Kesetaraan Gender, Polda Sulteng Tempatkan Polwan Pertama sebagai Kasatreskrim

Gubernur mengajak seluruh pihak menjadikan Pramuka sebagai gerakan pembinaan generasi muda yang adaptif, namun tetap berpegang pada nilai dasar Dasa Dharma dan Tri Satya.

“Pramuka harus menjadi gerakan yang inklusif, terbuka, dan mampu menjawab tantangan zaman sambil tetap berakar pada jati diri bangsa,” ujar Anwar Hafid.

Sumber: Prokopim Setda / Diskominfo Parigi Moutong.

Editor: Ahmad Dhani

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *