banner 728x250

Tim Da’i Kamtibmas Polri Ajak Pemuda Torue Tangkal Radikalisme

Tim Da’i Kamtibmas Polri sambangi tokoh pemuda di Desa Torue, Kecamatan Torue, Rabu (3/9/2025).

Parigi Moutong, PUSATWARTA.ID — Satgas II Preemtif Operasi Madago Raya terus memperkuat upaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayah Sulawesi Tengah.

Salah satu langkahnya adalah melalui kegiatan sambang oleh Tim Da’i Kamtibmas Polri yang dilaksanakan di Desa Torue, Kecamatan Torue, Kabupaten Parigi Moutong, Rabu (3/9/2025).

banner 728x90

Personel Tim Da’i Kamtibmas, yakni Aiptu Erwin L, Aiptu Irwan, dan Aiptu Zulham, turun langsung menyambangi tokoh pemuda setempat bernama Anwar.

Baca lainnya :  Kecelakaan Minibus di Kebun Kopi Parigi Moutong, Korban Selamat Dievakuasi dari Jurang 110 Meter

Dalam pertemuan itu, mereka menyampaikan pesan-pesan kamtibmas, khususnya tentang pencegahan paham radikalisme dan intoleransi.

“Pemuda dan remaja sangat mudah terpengaruh oleh paham radikalisme jika tidak ada pendampingan yang baik. Karena itu, dibutuhkan kerja sama dari semua pihak agar dapat mendeteksi sejak dini,” ujar Aiptu Erwin.

Tim Da’i Polri juga mengimbau agar masyarakat tidak ragu melapor jika menemukan aktivitas mencurigakan di lingkungan sekitar, terutama yang berkaitan dengan penyebaran ideologi menyimpang.

Baca lainnya :  20 Lembar Surat Suara Tanpa Cap Khusus PSU Pilkada Parigi Moutong Ditemukan di 14 TPS

Informasi dari masyarakat dinilai sangat penting untuk langkah pencegahan oleh aparat keamanan.

Tokoh pemuda Torue, Anwar, menyambut baik kedatangan Tim Da’i Kamtibmas dan menyampaikan apresiasinya atas perhatian Polri terhadap generasi muda di desa.

Ia menegaskan komitmennya mendukung penuh upaya Polri dalam menjaga keamanan dan mencegah masuknya paham radikal ke wilayah mereka.

Baca lainnya :  Gubernur Sulteng Sebut Lebaran Ketupat Perkuat Silaturahmi antar Warga Pasca Idul Fitri

“Kami siap bekerja sama dan mendukung Polri menjaga desa kami tetap aman dan kondusif dari pengaruh radikalisme,” ujar Anwar.

Kegiatan ini merupakan bagian dari strategi preemtif Operasi Madago Raya yang bertujuan membangun ketahanan masyarakat terhadap potensi gangguan keamanan, termasuk penyebaran paham ekstrem yang dapat mengganggu keutuhan bangsa.

Editor: Ahmad Dhani

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *