banner 728x250
Luwuk  

Kapal KLM Maryam Indah Terbakar di Perairan Luwuk, 1 Tewas dan 2 Orang Masih Hilang

KLM Maryam Indah dilaporkan terbakar di Perairan Luwuk, Sabtu dini hari (13/9/2025).

Luwuk, PUSATWARTA.ID — Sebuah kapal motor bernama KLM Maryam Indah dilaporkan terbakar di perairan Luwuk, Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah, pada Sabtu dini hari (13/9/2025).

Dalam insiden tersebut, satu orang dinyatakan meninggal dunia, dua orang berhasil diselamatkan, dan dua lainnya masih dalam proses pencarian oleh tim SAR.

banner 728x90

Informasi pertama mengenai kejadian ini diterima oleh Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu melalui Syahbandar Pelabuhan Luwuk, Bapak Takdir, pada pukul 00.59 WITA.

Dalam laporan tersebut disebutkan bahwa terdapat kapal terbakar sekitar 1 nautical mile (Nm) dari Pelabuhan Luwuk.

Menindaklanjuti laporan tersebut, Tim Rescue Pos SAR Luwuk bersama ABK KN SAR Bhisma dan unsur SAR lainnya segera diberangkatkan ke lokasi menggunakan KN SAR Bhisma.

Baca lainnya :  Dua Korban Terakhir Ditemukan Selamat, Operasi SAR Kapal KLM Maryam Indah Resmi Ditutup

Tim SAR tiba di lokasi kejadian pada pukul 01.30 WITA dan langsung melakukan proses pemadaman api.

Sekitar 14 menit kemudian, tepatnya pukul 01.44 WITA, tim berhasil mengevakuasi tiga korban, terdiri dari dua orang selamat dan satu orang meninggal dunia.

Ketiganya segera dibawa ke RSUD Luwuk. Upaya pemadaman berlanjut hingga pukul 04.00 WITA, dibantu oleh tugboat milik Pertamina.

Api sulit dipadamkan sepenuhnya karena muatan kapal berupa kopra yang mudah terbakar. Sementara itu, lambung kapal mulai tenggelam.

Pukul 05.05 WITA, tim kembali melanjutkan pencarian terhadap dua korban lainnya yang hingga kini belum ditemukan.

Baca lainnya :  BPBD Banggai Gandeng Pos SAR Luwuk Latih Relawan Tanggap Banjir

Berikut data lima korban dalam peristiwa kebakaran kapal KLM Maryam Indah, yakni Landesa dan Marten ditemukan dalam keadaan selamat. La Anto meninggal dunia (MD), sementara La Alami dan La Hamid masih dalam pencarian.

Operasi ini melibatkan sejumlah unsur gabungan, antara lain Pos SAR Luwuk, ABK KN SAR Bhisma, Syahbandar Pelabuhan Luwuk, Polres Luwuk, Pos AL Luwuk, BPBD Luwuk, dan masyarakat setempat.

Peralatan yang digunakan meliputi, Kapal KN SAR Bhisma, Sea Rider, Peralatan SAR Air, peralatan medis, peralatan evakuasi, alat komunikasi.

Kepala Kantor SAR Palu, Muh. Rizal, S.H., menyatakan bahwa operasi pencarian terus dilanjutkan dengan menyisir area sekitar lokasi kejadian.

Baca lainnya :  BPBD Banggai Gandeng Pos SAR Luwuk Latih Relawan Tanggap Banjir

“Sejak menerima informasi pada dini hari, tim kami bergerak cepat menuju lokasi,” terangnya.

Menurutnya, saat ini dua korban masih dalam pencarian. Unsur SAR gabungan terus melakukan penyisiran dengan dukungan peralatan lengkap.

Ia juga mengimbau masyarakat dan nelayan di sekitar perairan Luwuk untuk segera melapor apabila menemukan tanda-tanda keberadaan korban.

Ia menambahkan, hingga berita ini diturunkan, dua orang korban masih dinyatakan hilang, dan operasi SAR masih terus dilakukan.

Dan perkembangan terbaru akan disampaikan secara berkala oleh Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu.

Editor: Ahmad Dhani

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *