Parigi Moutong, PUSATWARTA.ID – Menyambut Hari Bhayangkara ke-79 tahun 2025, Satgas II Preemtif Operasi Madago Raya melaksanakan kegiatan bakti religi di Masjid Baitul Makmur, Desa Tolai, Kecamatan Torue, Kabupaten Parigi Moutong, pada Rabu pagi (18/6/2025).
Kegiatan ini mengusung tema “Polri Untuk Masyarakat” sebagai bentuk nyata kedekatan Polri dengan masyarakat, sekaligus menjaga kebersihan rumah ibadah yang menjadi pusat aktivitas umat.
Kegiatan dipimpin langsung oleh Kapolsek Torue Iptu Arbit, didampingi oleh Ps. Kanit Binmas Polsek Torue AIPTU I Made Subagiarta, Bhabinkamtibmas Desa Tolai Aipda Putu Karmida, serta Bhabinkamtibmas Desa Astina Aipda I Made Sumardiana.
Mereka bersama masyarakat setempat melakukan kerja bakti membersihkan lingkungan masjid, baik di dalam maupun luar area ibadah.
Menurut Aiptu I Made Subagiarta, kegiatan ini bertujuan meningkatkan kepedulian terhadap tempat ibadah sekaligus memperkuat hubungan antara Polri dan masyarakat. Dalam kesempatan itu, ia juga menyampaikan pesan-pesan kamtibmas.
“Kami berharap masyarakat tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu radikalisme yang dapat merusak persatuan dan kesatuan bangsa. Mari kita jaga keamanan bersama demi terciptanya wilayah yang aman dan damai,” ungkapnya.
Pengurus Masjid Baitul Makmur menyambut baik kegiatan tersebut. Ustad Ahmad, salah satu pengurus, menyampaikan apresiasi atas inisiatif dan kepedulian Polri terhadap lingkungan ibadah.
“Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini. Semoga sinergi antara masyarakat dan Polri dapat terus terjalin, khususnya dalam mendukung kelancaran Operasi Madago Raya dan menjaga harkamtibmas di wilayah kami,” ujar Ustad Ahmad.
Operasi Madago Raya merupakan bagian dari strategi Polri dalam menjaga stabilitas keamanan di wilayah Sulawesi Tengah, terutama dalam menangkal dan mencegah paham radikalisme.
Momentum Hari Bhayangkara ini dimanfaatkan untuk memperkuat kemitraan dan komunikasi dengan masyarakat melalui aksi nyata.
Kegiatan ini bukan hanya bersifat seremonial, tetapi menjadi ajang mempererat silaturahmi serta meningkatkan semangat gotong royong antara Polri dan warga.
“Hal ini sejalan dengan semangat Hari Bhayangkara ke-79 yang menempatkan masyarakat sebagai mitra utama dalam menjaga keamanan,” ujarnya.
